KANTONG PLASTIK ( MASIH ) BELUM TERGANTIKAN PENGGUNAANYA


 

The-War-on-Plastic-Bags-03

Gambar. 1 Ilustrasi penggunaan kantong plastik ( sumber : www.lilith-ezine.com )

Kantong plastik, hampir setiap hari kita menggunakanya dalam kehidupan sehari – hari. Berbagai macam jenis kantong plastik banyak digunakan untuk membawa barang belanjaan dan berbagai jenis kemasan. Harga yang murah dan kemudahan penggunaanya menjadikan kantong plastik sulit tergantikan. Namun saat ini ketika isu kerusakan lingkungan dan wacana gerakan sustainable design mencuat, kantong plastik dituduh sebagai salah satu penyebab kerusakan lingkungan. Perdebatan, pro kontra hingga pelarangan penggunaan kantong plastik terjadi dimana – mana. Kemudian muncul solusi – solusi menggatikan material kantong plastik, mulai dari plastik biodegradable hingga penggunaan material kantong dari kertas. Namun apakah benar kantong plastik penyebab kerusakan lingkungan dan punya dampak lebih buruk dibanding material lainya. Untuk mari kita lihat fakta – fakta mengenai kantong plastik dan kantong kertas sebagai salah satu kandidat utama pengganti kantong plastik.

Kantong plastik

  • Dibutuhkan 12 juta barel minyak untuk memproduksi 84 -100 miliar plastik1.
  • Hanya 0,6 % saja dari jumlah keseluruhan sampah plastik yang berhasil didaur ulang2.
  • Bentuk dan beratnya yang ringan menyebabkan samaph plastik berterbangan dari tempat pembuagan sampah tertiup angin tersebar dan tersangkut di ranting pohon, selokan, kanal hingga tersangkut pada sayap dan leher burung.
  • Berdasarkan data departemen kelautan, sampah yang ditemukan di pantai dan laut sebagian besar adalah plastik3.

Kantong kertas

  • Dalam produksinya dibutuhkan lebih banyak energi dan air, menimbulkan pencemaran udara dan limbah padat. Pada kenyataanya dalam proses produksi kertas lebih membutuhakan banyak energi dan lebih menimbulakan pencemaran udara dan limbah dibanding dengan proses produksi plastik4.
  • Berdasarkan data dari dinas kehutanan Amerika, pada tahun 1999 sebanyak 14 juta pohon yang ditebang untuk menghasilkan 10 miliar kantong kertas.
  • Sampah dari kertas lebih banyak membutuhkan tempat di tempat pembuangan sampah karena sifatnya yang kaku dan lebih berat dari plastik.
  • Di tempat pembungan sampah yang modern dengan sistem tertutup, ketika udara, cahaya dan air tidak bisa masuk, proses pembusukan plastik maupun kertas akan berlangsung dalam waktu yang sama ( lambat ).

Berdasar fakta – fakta tersebut ternyata kantong kertas yang dicetuskan sebagai solusi tak lebih baik dari kantong plastik. Untuk lebih jelasnya bahawa kantong plastik dan kantong kertas sama – sama punya dampak buruk terhadap lingkungan bisa dilihat pada data perbandingan eviromental impact yang dibuat oleh Scottish Government pada tahun 2005.

tabel plastik

Gambar. 2 Tabel perbandingan dampak antara kantong plastik dengan kantong kertas terhadap lingkungan ( sumber : Biotech artikel. The plastic bag vs paper bag facts )

Berdasarkan data perbandingan tersebut dihasilkan kantong plastik mendapatkan score 1 di semua kategori indikator. Yang mengejutkan ternyata score dari kantong kertas lebih tinggi dibanding kantong plastik mengindikasikan bahwa kantong kertas lebih besar kontribusinya sebagai penyebab masalah lingkungan dibanding dengan kantong plastik. Kantong plastik dalam produksinya membutuhkan air 6 % lebih kecil dibanding kebutuhan air untuk memproduksi kantong kertas, 1004 galon air dibutuhkan untuk membuat 1000 kantong kertas sedangkan untuk membuat 1500 kantong plastik hanya dibutuhkan 58 galon air. Energi yang dibutuhkan untuk pembuatan kantong plastik 71% lebih kecil dibanding dengan kantong kertas. Limbah padat yang dihasilkan oleh sampah kantong kertas 5 kali lebih banyak di banding sampah kantong plastik. Berat kantong kertas antara 6 – 10 kali lebih berat dibanding kantong plastik membutuhkan biaya distribusi yang lebih mahal dan juga membutuhkan lebih banyak tempat ketika kantong kertas tidak terurai dengan baik.

 

Kantong plastik lebih baik dari kantong kertas??

plastic vs paper

Gambar. 2 Ilustrasi kantong plastik versus kantong kertas

Dari fakta – fakta dan hasil penelitian yang telah dilakukan memang kantong plastik lebih baik dibanding dengan kantong kertas, namun tetap saja sama – sama mempunyai dampak buruk terhadap lingkungan. Karena penggunaan kantong plastik yang massive dan secara umum itulah yang menyebabkan begitu terlihat dan terasanya dampak buruk sampah dari kantong plastik. Pengunaan yang berlebih dan tidak terkontrol menyebabkan melimpahnya sampah plastik dimana – mana. Biaya yang murah dan proses produksi yang mudah adalah salah satu keunggulan dari kantong plastik dibanding dengan material lainya seperti kantong kertas. Sebenarnya kelebihan inilah yang harus dimanfaatkan secara cerdas oleh masyarakat sebagai penggunanya. Ada beberapa cara sederhana hingga yang paling komplek dalam menggunakan secara cerdas kantong plastik, antara lain sebagai berikut :

  • Sebaiknya gunakan kembali sebisa mungkin kantong plastik yang ada
  • Penggunaan kembali kantong plastik yang ada dapat mengurangi produksi berlebihan kantong plastik
  • Kantong plastik yang punya durasi waktu urai yang lama bisa dimanfaatkan sebagai kantong penyimpanan barang dalam jangka waktu yang lama
  • Anera ragam bentuk, warna dan jenis plastik bisa dimanfaatkan dan diolah menjadi kerajinan yang mempunyai nilai lebih dari aslinya dan tentu membuka lapangan pekerjaan baru
  • Plastik mempunyai bebarapa macam jenis yang bisa dilebur dan dibentuk lagi menjadi material plastik baru dengan tingkat recycle yang berbeda – beda. Material baru dari proses recycle ini tentu akan bermanfaat untuk mengurangi kebutuhan bahan baku plastik
  • Proses recycle yang bisa berulang – ulang pada beberapa jenis plastik menjadi keunggulan dibanding material lain yang mudah terurai tanpa bisa dimanfaatkan kembali menjadi bahan baku baru dan punya nilai yang baru

Tindakan – tindakan tersebutlah yang diperlukan untuk memberi manfaat kantong plastik bagi para penggunanya dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan sekitar.

Kesimpulan

Sebaiknya kita lebih berpikir cerdas dalam menyikapi isu keruskan lingkungan dan gerakan sustainable design yang santer terdengar saat ini. Salah satunya adalah isu mengenai kantong plastik, dituduh sebagai salah satu material yang menyebakan kerusakan lingkungan. Pro dan kontra, pelarangan hingga muncul solusi penggatian material kantong plastik dengan kantong kertas. Namun setelah melihat fakta – fakta dan penelitian mengenai kantong plastik dan kantong kertas, tidak ada beda diantara kedua jenis material tersebut dampaknya terhadap lingkungan. Ironis ketika kantong kertas sebagai solusi sustainable design ternyata malah menimbulakan masalah dan menjadi salah satu penyebab kerusakan lingkungan. Nyatanya konsep sustainable design yang diterapkan dalam kasus paper bag belum sepenuhnya terlaksana atau malah gagal. Dari situ bisa dilihat bahwa peran kantong plastik masih belum tergantikan kebutuhan dan penggunaanya di masyarakat. Namun perlu tanggung jawab dan penggunaan yang cerdas untuk memanfaatkan dan mengurangi dampak negatif dari kantong plastik. Berpikir cerdas mengenai sustainable bukan hanya reduce, reuse dan recycle, tapi bagaimana kita memanfaatkan sumber daya di sekitar kita secara cermat, tepat dan bermanfaat serta punya nilai sesuai dengan apa yang kita inginkan.

Daftar referensi :

  • 1) Facts and figures regarding the true cost of plastic bags diakses dari reusablebags.com pada tanggal 20 Nopember 2011 pukul 20.30
  • 2) World Watch Institute’s Good Things? Guide diakse dari http://www.worldwatch.org/taxonomy/term/44 pada tanggal 20 Nopember 2011 pada pukul 20.30
  • 3) Facts and figures regarding the true cost of plastic bags diakses dari reusablebags.com pada tanggal 20 Nopember 2011 pukul 20.30
  • 4) “Paper vs. Plastic Bags.” 2004. Institute for Lifecycle Environmental Assessment diakses dari http://www.ilea.org/lcas/franklin1990.html  pada tanggal 20 Nopember 2011 pada pukul 20.35

Leave a Reply